Konsep Arus Listrik

        listrik adalah banyaknya muatan listrik yang disebabkan dari pergerakan elektron-elektron, mengalir melalui suatu titik dalam sirkuit listrik tiap satuan waktu. Arus listrik dapat diukur dalam satuan Coulomb/detik atau Ampere. Contoh arus listrik dalam kehidupan sehari-hari berkisar dari yang sangat lemah dalam satuan mikroAmpere seperti di dalam jaringan tubuh hingga arus yang sangat kuat 1-200 kiloAmpere (kA) seperti yang terjadi pada petir. Dalam kebanyakan sirkuit arus searah dapat diasumsikan resistansi terhadap arus listrik adalah konstan sehingga besar arus yang mengalir dalam sirkuit bergantung pada voltase dan resistansi sesuai dengan hukum Ohm.

Sifat-sifat Arus Listrik

- Bisa menimbulkan energi panas
   ex : Setrika
- Bisa menimbulkan energi magnet
   ex : Gaya Elektromagnetik
- Bisa menimbulkan energi cahaya
   ex : Lampu
- Bisa menimbulkan reaksi kimia
   ex : Nuklir

Teori Atom
       Atom adalah suatu satuan dasar materi. Atom terdiri atas Proton (muatan positif), Elektron (muatan negatif), dan Neutron (muatan netral). Diantara inti atom dan elektron terdapat tenaga listrik.
     Atom positif terjadi karena jumlah Proton lebih besar dari jumlah elektron⤵
Atom negatif terjadi karena jumlah elektron lebih banyak dari proton
       Sedangkan Atom netral terjadi karena jumlah Proton dan elektron sama.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Macam-macam Saklar Mekanik dan Pengertiannya

Mengenal Saklar, Pengertian, Macam-macam dan Cara Kerja

bahan-bahan penghantar arus listrik